Sejak November 2021, Yuni Purwaningsih memulai usaha dengan brand Akar Kitchen. Sebelum menekuni usaha ini, Yuni pernah berjualan produk akar kelapa buatan saudara. Ia juga sempat membuat café, namun usaha ini tutup karena pandemi.

“Saya memilih usaha ini, karena lebih mudah mendapat SDM untuk memproduksi snack, saya juga lakukan uji coba selama sebulan. Karena ingin rasanya pas dengan yang saya mau. Jadi resep dari saudara saya modifikasi lagi,” ungkap Yuni.

Akar Kitchen dengan tagline ‘Snack Jadul Masa Kini’, menawarkan snack jadul seperti biji ketapang keju, biji ketapang almond, biji ketapang mete, akar kelapa, sagon bubuk , opak original dan opak pedas serta pisang goreng krezz. Harga yang ditawarkanpun bervariasi,mulai dari 17k-48k. “Biji ketapang keju menjadi item favorit kami,” tukasnya.

Saat memulai usaha, Yuni menghabiskan modal awal sebesar Rp 500 ribu. “Sebulan sudah kembali modal,” terang Yuni yang lokasi usaha di Kalisari, Pasar Rebo, Jakarta Timur. Sebagai UMKM binaan Jakpreneur, promosi yang dilakukan Yuni dengan mengikuti bazaar UMKM dari Jakpreneur. Target Yuni ke depan agar mempunyai lebih banyak lagi reseller. 

“Harapannya, semoga kami terus berkembang, fokus, sehingga semakin maju lagi ke depannya,” pungkasnya.[]